Kemajuan teknologi menyebabkan ucapan selamat idul fitri dan bermaafan dilakukan melalui perantara gelombang elektromagnetik. Ada yang via sms dan ada pula yang via e-mail. Kadang (seringnya) ucapan yang ada hanya berupa pesan massal tanpa sentuhan personal. Sms atau e-mail yang dikirim seperti mesin saja, send to all. Pesan yang di terima pun jadi seperti pesan yang berasal dari penyedia layanan via sms. Bukan bermaksud menyindir anda yang mengirim sms massal nih :D
Untuk kawan yang belum menerima sms atau ucapan dari saya jangan kecewa karena itu tandanya saya masih berharap bisa berjumpa dengan anda dibulan syawal. :P
Untuk kawan yang belum menerima sms atau ucapan dari saya jangan kecewa karena itu tandanya saya masih berharap bisa berjumpa dengan anda dibulan syawal. :P
sawung@psik-itb.org
4 comments:
lama2 ko ga enak ya rasanya terima sms lbrn yg isinya indah2 itu..asa tidak dari hati yg plg dalam
gua sih lebih suka pake kartu lebaran..
at least nama orang yang dikirim tuh sempet ditulis (dan otomatis dibaca) oleh si pengirim..
happy lebaran wung..
minal aidin wal faidzin.. ^^
saya juga lebih senang terima dan kirim sms sederhana tapi lebih personal dan bukan hasl forward. (sapa yg nanya?????))
jadi sastrawan sastrawati - tapi send to all ...sighhh...
Post a Comment