Thursday, January 01, 2009

Pertaruhan /at stakes



Film dokumenter tentang perempuan. Ada Empat dokumenter di film tersebut yaitu
“MENGUSAHAKAN CINTA” “UNTUK APA?” “NONA NYONYA?” dan“RAGAT‘E ANAK”

Mengusahakan Cinta bercerita tentang TKI di Hongkong. Ada dua TKI yang diceritakan. Satu TKI yang akan ulang dan menikah dikampungnnya. Calon suaminya tidak percaya dia di operasi untuk diangkat tumor jinak dirahimnya. Satu lagi cerita tentang TKI yang jadi lesbian.

Untuk Apa? bercerita tentang sunat wanita. Sunat wanita yang sebenernya secara ilmu kedokteran dilarang. Tapi sunat wanita dilegitimasi oleh sebagian ulama padahal dalam alquran dan hadist sendiri tidak ada perintah sunat untuk wanita. Di film ini yang lucu ada ulama yang bilang itu untuk kesehatan nah terus pas diwawancara dokter dokternya malah bialng ga ada tuh hubungan sama kesehatan bahkan dokternya bilang sunat wanita itu dilarang keras.

Nona Nyonya? bercerita tentang ginekolog yang diskriminatif. Buat ngecek kesehatan alat reproduksi kan ga mesti udah kawin. Di bagian ini ada cerita tentang cewe lulusan smu yang bingung kenapa die keputihan, she is not sexual active. Anak smu tersebut bingung karena stigma-stigma yang timbul. Yang lucu ada dokter yang jelas-jelas melanggar sumpah dokternya. Gile masak dokter ngasih ceramah agama sama memberikan pesan moral segala, ga boleh tuh mestinya melanggar sumpah profesinya, gambar dokternya direkam pake kamera tersembunyi dan diburemin.

Ragat'e Anak cerita tentang pelacur di gunung bolo. Ini cerita tentang pelacur digunung bolo yang merangkap sebagai pemecah batu. Dia menjadi pelacur untuk membiayai anak-anaknya. Gunung bolo itu kuburan cina di Tulungagung. Cerita die ini nendang banget sampe GM bikin nulis esai segala di http://caping.wordpress.com/2008/12/17/pelacur/. Pelacurnya kelas rendah ayng cuma dibayar dibawah 20 rebu sekali maen.



di muntahkan oleh sawung@psik-itb.org

No comments: