Wednesday, August 09, 2006

Hanna Rengganis

hidup penuh misteri
seluas langit berjuta wajah

sayap hidup rentangkan saja
mengembara mencari makna
mari habiskan malam ini
tanpa saling menyalahkan
tanpa ada rasa curiga
hayati hidup bersama
mari kita habiskan malam ini - sawung jabo
Tak terasa setahun sudah. Hanna gue kenal di OHU (Open House Unit) 2005. Tidak sampe seminggu sesudahnya di sudah gue culik ke Selasar Sunaryo buat liat orang-orang berpuisi dan membaca cerpen. Magnet penariknya adalah GM (Gunawan Moehammad). GM memang keren lah sampe Hanna pun tanpa daya tersedot magnetnya. Pada malam itu ada banyak penyair baik dari indonesia maupun dari luar. GM hanya menyempatkan mengeluarkan kata-kata pembukaan. Sunaryo yang tidak biasa lebih tekenal sebagai pematung malam itu berpuisi. Belakangan hanna cerita bahwa dia semapt khawatir juga baru kenal langsung dibawa ke tempat terpencil, takut diculik dia (selasar memang jauh di ujung dunia).

Sekarang Hanna sudah banyak berkembang. Dia mencatat rekor bersama Gita sebagai tim materi OSKM termuda sepanjang sejarah. Bersama anak ini banyak berdiskusi soal tuhan dan keyakinan. Soal cinta sering sekali dibahas tapi persoalannya ke arah gender dan hubungan cinta antar 'sesama'. Hehehehe. Banyak belajar darinya. Rekan diskusi yang hebat juga anak ini. Dia pernah pake fs gue buat pacaran saam temennya si monyet nakal di undip sana. Anak ini nyaris tidak jadi GEA beruntung dia mendapat training motivasi dari om ebong hingga akhirnya memutuskan masuk GEA :P.

Senang sekali menemaninya belajar banyak di Bandung.

nb. sorry han foto yang pertama lagi merem.
di muntahkan oleh sawung@psik-itb.org

2 comments:

Anonymous said...

jadi ini ya yang namanya efek domino...

secara,, gara2 hanna gw bisa masuk ke dunia antah berantah macam ini,,,

hahaha..

gw setuju.. hanna itu keren,, dan selalu berusaha menetralkan gw kalo gw udah berat sebelah.. hahaha,,

Anonymous said...

*ngakak berbantal bantal(