Jebakan Hutang ADB dalam proyek ICWRMP dan palyja

mereka penanggung hutang itu

ADB memberikan hutang ke indonesia untuk proyek perbaikan citarum. Besarnya 500 juta dolar. Dana proyek ini sebagian besar untuk menjamin aliran air kanal tarum barat. Kanal tarum barat ini mengalirkan sumber air baku untuk palyja. Palyja sendiri mendapatkan hutang dari ADB untuk menambah modal mereka. Jadi ADB memberikan hutang untuk menjamin bahwa diujung sana dapat memabyar hutangnya ke ADB. Sedangkan Di hulu ADB dapat pembayaran hutang dari pemerintah (pajak masy). Untung dari dua arah. Hutang di hulu tidak tepat sasaran karena ternyata hutang itu sebagian besar dipakai bukan untuk memperbaiki DAS. Kondisi DAS hulu citarum saat ini rusak berat. Terbukti dengan banjirnya bandung selatan dan banyaknya sedimentasi di waduk saguling. Hutang dihilir ternyata tidak juga memperbaiki kualitas dan kuantitas air minum yang diterima penduduk jakarta.
Hutang yang sia-sia. paling hutang tersebut hanya bisa hasilkan lulusan luar negeri buta anak-anak oknum tertentu.

di muntahkan oleh sawung@psik-itb.org