Monday, July 04, 2005

Mereka yang termakan jaman

Melihat iklan A-mild yang baru seharusnya mahasiswa ITB malu. Sampoerna yang notabene adalah sebuah perusahaan multinasional asing sekarang berani beriklan tentang mahalnya harga pendidikan. Sampoerna tidak merasakan apa-apa dari mahalnya pendidikan. Kita mahasiswa yang mengalami mahalnya pendidikan harusnya yang melakukan itu bukan sampoerna. Apakah kepekaan kita sudah berkurang atau kita sudah tidak peduli lagi? Iklan tersebut cukup menohok. Menggambarkan untuk pintar orang harus membayar beberapa milyar.

Kembali ke soal kenapa sekarang mahasiswa ITB tidak peka lagi. Sekarang mahasiswa sudah terpola untuk mementingkan dirinya sediri. Paham idividualis sudah merasuk dengan sangat dalam ke dalam diri mahasiswa. Padahal jika kita lihat ke orang-orang muda negara maju sekarang mereka sedang menyuarakan protes atas kemiskinan di Afrika. Padahal dinegara mereka tidak ada orang miskin yang sampe harus jadi busung lapar. Padahal di negara mereka sudah bisa dianggap sejahtera. Kita yang sehari-hari melihat kelaparan dan kemiskinan hnaya diam saja tidak berbuat apa-apa. Mereka meneriakkan bukan yang mereka lihat dan alami secara langsung. Mereka berani meneriakkan keadilan yang sebenarnya membuat mereka menjadi makmur. Sementara kita hanya bisa diam dan berusaha masuk menjadi bagian mesin pemiskinan.

Hanya mereka yang berani menuntut haknya, pantas diberikan keadilan. M T Zen

No comments: